3 Kontraktor Lolos Prakualifikasi Tender Tol Meda-Kualanamu

Ketika kebanyakan orang berpikir tentang
, apa yang terlintas dalam pikiran adalah biasanya informasi dasar yang tidak terlalu menarik atau bermanfaat. Tapi ada lebih banyak untuk
dari sekadar dasar.
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyatakan tiga kontrak torlolos prakualifikasi tender pembangunan ruas jalan tol Medan"Kualanamu, Sumatera Utara. Ketiga kontraktor nasional tersebut masing-masing bermitra dengan kontraktor asal China, mengingat proyek itu didanai pinjaman pemerintah China sebesar USD137 juta.

Direktur Bina Pelaksanaan Wilayah I Ditjen Bina Marga Kementerian PU Asep Sudrajat menyebutkan ketiga kontraktor tersebut adalah PT Hutama Karya-CHEC CSEC, PT PP dengan Shanghai Construction General Company, dan PT Waskita Karya dengan Sinohydro Corporation Limited.

Seharusnya 5 Mei ini sudah ada pengumuman penyerahan proposal dari perusahaan yang lolos prakualifikasi. Mereka diminta menyerahkan penawaran proposal dan dilanjutkan dengan penandatanganan rencana kontrak kerja pada 15 Juni 2011,kata Asep di Jakarta.

Kadang-kadang aspek yang paling penting dari subjek tidak segera jelas. Jauhkan membaca untuk mendapatkan gambaran yang lengkap.

Meskipun lelang sudah siap dibuka, saat ini kondisi lahan yang sudah dibebaskan masih minim. Berdasarkan data Bina Pelaksanaan Wilayah I, baru terealisasi sebesar 2,77 persen sedangkan persentase pembayaran ganti rugi lahan,baru 7,82 persen.

Sebelumnya, Dirjen Bina Marga Kementrian PU Djoko Murjanto mengatakan bahwa penawaran ruas jalan tol Medan" Kualanamu sepanjang 18 kilometer itu akan diserahkan sekitar dua pekan lagi dan dilanjutkan dengan evaluasi berdasarkan kemampuan perusahaan dan nilai penawaran kontraknya.

Untuk tiga perusahaan itu adalah rekomendasi teknis dari asosiasi kontraktor China,setelah diseleksi oleh mereka,ujar Djoko.

Adapun nilai pinjaman dalam paket pembangunan jalan tol Medan"Kualanamu mencapai USD137 juta, dengan nilai pendamping APBN sebesar USD15,22 juta,sehingga totalnya USD152,22 juta.Adapun nilai investasi konstruksinya mencapai Rp1,14 triliun.

Menurut rencana,dalam proses lelang ruas Medan"Kualanamu" Tebing Tinggi, pemerintah akan menawarkan proyek tersebut kepada investor dengan skema public private partnership (PPP).Proyek ini direncanakan selesai pada 2015, sehingga dapat terkoneksi dengan jalan tol Belawan" Medan"Tanjung Morawa (Belmera). Sementara itu terkait penanganan jalan di Lintas Timur Sumatera, Asep Sudrajat mengatakan saat ini 192,68 km dalam kondisi rusak berat, 262,40 km rusak ringan, 383,38 km kondisi sedang,dan 1.853,38 km dalam kondisi baik. (heru febrianto)
(Koran SI/Koran SI/wdi)

Jika Anda telah mengambil beberapa petunjuk tentang
bahwa Anda dapat memasukkan ke dalam tindakan, maka dengan segala cara, melakukannya. Anda tidak akan benar-benar dapat memperoleh manfaat dari pengetahuan baru Anda jika Anda tidak menggunakannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar