Satgas Diminta Usut Mafia di Ditjen Pajak

This interesting article addresses some of the key issues regarding mobil keluarga ideal terbaik indonesia. A careful reading of this material could make a big difference in how you think about mobil keluarga ideal terbaik indonesia.
Think about what you've read so far. Does it reinforce what you already know about mobil keluarga ideal terbaik indonesia? Or was there something completely new? What about the remaining paragraphs?

JAKARTA - Anggota Komisi Hukum DPR Gayus Topane Lumbuun, mendesak Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum memprioritaskan kerja membenahi sistem perpajakan di Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak.
 
"Satgas seharusnya fokus kepada kasus-kasus di jajaran pemerintah karena Satgas tidak mempunyai kewenangan peradilan atau projustitia sebagai penegak hukum," kata Gayus kepada wartawan di Jakarta, Minggu (23/1/2011).
 
Gayus menambahkan, Satgas dalam menangani perkara Gayus Tambunan semestinya difokuskan padapembenahan Ditjen Pajak.
 
"Satgas seharusnya terarah kepad Kementerian Keuangan khususnya di Direktorat Pajak,kasus mafia Pajak tidak akan terjadi apabila tidak dimainkan di pusat kekuasaan bidang pajak di Dirjen Pajak," sambungnya.
 
Menurut poltisi PDI Perjuangan ini, modus permainan pajak dimainkan secara bersama-sama termasuk dengan perusahaan waib pajak.
 
"Satgas lebih tepat dan berani mengusut internal eksekutif, sementara penegak hukum seperti KPK, Kejaksaan dan Polri yang memiliki kewenangan proyustisia bisa masuk ke semua wilayah kejahatan baik di pemerintahan dan masyarakat," tutupnya.
(teb)

Knowing enough about mobil keluarga ideal terbaik indonesia to make solid, informed choices cuts down on the fear factor. If you apply what you've just learned about mobil keluarga ideal terbaik indonesia, you should have nothing to worry about.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar